Menjalani budget ga mesti ribet, ga mesti mahal. Bisa dengan aplikasi paling sederhana sekalipun.
Perjalanan budgeting saya dimulai saat masih zamannya install software pakai CD. Tahun berapa itu ya? Hahaha. Kemudian sempat juga coba tools budgeting online dan apps budgeting lainnya, tapi at the end saya kembali lagi ke tools di bawah ini.
The point of budgeting is budget! Gimana kita bisa mengendalikan pengeluaran untuk mencapai tujuan keuangan.
Tools khusus budgeting memang terkesan sophisticated dan keren hehe. Tapi saya merasa tidak ada cukup kesabaran untuk mempelajari suatu software yang menyebabkan inkonsistensi ketika mencatat pengeluaran.
So, tools apa saja sih yang sejauh ini rutin saya gunakan untuk budgeting sehari-hari?
Telegram/Whatsapp
Aplikasi nomor satu yang selalu ada di saku.
Aplikasi chat ini penting untuk mencatat semua transaksi secara akurat. Pengeluaran sekecil ngasih uang jajan anak 2.000 rupiah ga bakal terlewat lagi karena langsung dicatat.
Ga cuma aksebilitasnya mudah, aplikasi-aplikasi ini dapat dibuka di laptop dan via web aplikasi. Sehingga enak dilihat jika kita sedang rekap transaksi. Syncing processnya juga instan, jadi tidak ada perbedaan data antara web aplikasi dan hp.
Track every single expense you make. All month long.
Dave Ramsey
Kalau ga sempat mencatat secara real time, aku biasa catat pengeluaran sekaligus ketika ada waktu kosong. Namun, sebisa mungkin pengeluaran dalam satu hari dicatat dalam hari yang sama untuk menghindari lupa.
Celengan Target
Di akhir bulan sisa cash tipis banget, eh, tapi kuingat masih punya celengan! Yeay!
Celengan target beragam macamnya, mulai ratusan ribu hingga jutaan. Target menabungnya pun mulai dari 2.000 per hari hingga puluhan ribu.
Aku sendiri saat ini menggunakan nominal 5.000 dengan target 3 juta.
Celengan target semacam ini seringkali dianggap wasting time and money buat orang-orang yang disiplin (seperti suami saya). Namun untuk orang-orang free spirit seperti saya, celengan target ini jadi alat
Dompet budget
Dompet budget ini merupakan ide brilian sekali untuk orang-orang yang gatel punya uang seperti aku. Di dalamnya terdapat 30-an kantong untuk membagi uang kita sesuai keinginan.
Kulihat banyak yang membagi per jenis pengeluaran, tapi aku pribadi membaginya berdasarkan rata-rata belanja harian aja. Alasannya karena sebagian transaksi dilakukan secara online, jadi ga mungkin aja gitu saya mesti repot mengurangi cash atas transaksi e-wallet.
Saya buat rata-rata aja pengeluaran per hari yang menggunakan cash sebesar Rp50.000. Sejauh ini nominal itu pas untuk pengeluaran bulanan menggunakan cash.
Di setiap halamannya saya tulis tanggal, mulai tanggal 1 sampai 31. Kemudian setiap tanggal 1 saya isi Rp50.000 per kantong halaman.
Buku tulis
Setelah lebih dari 3 tahun pakai excel, mulai awal tahun 2022 ini aku pakai cara lama untuk mencatat pengeluaran harian. Buku yang saya gunakan adalah buku traveler’s notebook dengan pattern kotak-kotak yang memudahkan untuk membuat tabel dan cukup ringkas untuk dibawa-bawa. Fungsi buku ini adalah untuk merekap pengeluaran yang sudah kutulis di telegram. Jadi kelihatan berapa sisa uang yang kupunya dari hari ke hari.
As you’re tracking, make sure you’re subtracting too. Then you can see how much you have left in your different budget categories. This is where the magic happens—because this is where you’re keeping up with spending to keep from overspending!
Dave Ramsey
Penting banget untuk tidak hanya mencatat pengeluaran, tetapi juga men-saldo-kan sisa uang kita setelah setiap transaksi. Disitulah kita bisa mengendalikan pengeluaran kita.
Excel
Excel/ Google sheet/ Numbers gunanya ntuk merekap pengeluaran secara keseluruhan.
Gunanya excel lebih ke keperluan olah data yang rumit apabila dilakukan manual. Contohnya adalah untuk mengetahui pengeluaran berdasarkan kategori tertentu, untuk mencari history transaksi tertentu, untuk menemukan tren pendapatan atau pengeluaran, untuk sharing informasi.
Kekurangannya adalah kurang untuk informasi daily dan tidak se-mudahdijangkau buku tulis untuk rekap harian.
Selengkapnya tentang rekap pengeluaran menggunakan Excel bisa dibaca di artikel ini.
Semoga sharing pengalaman saya bermanfaat, ya, teman-teman.. Feel free to share di kolom komentar! Terima kasih!!
Thanks so much for following along! Have a wonderful day!
fanny_dcatqueen says
Mbaaa, aku pun ttp lebih suka cara yg terlihat simple begini drpd pakai aplikasi yg ribet ?. Malah ga konsisten kalo pakai aplikasi yg beneer2 mencatat pengeluaran .
Tapi aku hanya mencatat pengeluaran yg related Ama rumah tangga sih. Sementara yg terkait kebutuhan personal seeprti skincare dll, atau pengeluaran saat traveling, aku ga catat.
Paling enak pakai yg dompet budget itu. Aku juga beli beberapa sesuai pengeluaran. Ntr aku catet ini dompet buat bayar gas, bayar Aqua galon, beli bensin mobil, bensin motor dll. Jadi enak milah2nya, ga kecampur Ama uang lain ?.
Yg tabungan budgt, itu aku ajarin ke anak2, walopun mereka juga punya tabungan di bank tapi ga ada salahnya utk disiplin menabung di tabungan tradisional begini ?
Soraya Ahda says
Keren2.. aku malah belum bikin dompet budget per pengeluaran itu mba hihi.. trus peer juga nih buat ngajarin nabung ke anak-anak