Memilih mainan untuk anak banyak dilemanya. Mau beli, takut: cuma dipakai sebentar saja, ngabisin uang, dan buat berantakan rumah. Ga beli, takut: anak ga kreatif, bosan, lalu minta nonton terus. Berikut rangkuman rekomendasi mainan anak hasil pengamatanku terhadap 3 anak selama 5 tahun ke belakang ini.
Jump to:
Menara ring donat
Ini bisa banget dimainkan semenjak anak sudah bisa duduk.
Beli langsung sekalian yang ukuran besar dan kokoh ya. Aku pernah beli yang ukuran kecil di abang-abang, tapi ringkih. Tiangnya mudah roboh jika sedang dimainkan.
Akhirnya banyak terpakai yang ukuran besar, hasil beli di toko mainan (dibeliin eyangnya sih). Ringnya juga lebih banyak. Alhamdulillah awet sampai sekarang.
Dari anak pertama sampai anak ketiga pakai ring donat yang itu saja. Harga sekitar 60ribu.
Lego
Untuk lego, aku sudah beli 2 set ukuran tas besar (bonus tas gembolan)---yang saking sering hilangnya, sekarang sudah muat dimasukkan dalam 1 tas.
Namanya lego, sering dimainkan, tapi suka hilang. Dari yang awalnya ada 1 tas besar, jadi tinggal setengah. Akhirnya beli lagi 3 tahun setelahnya. Ukuran yang sama dengan bonus tas.
Recommended sih beli yang ada tasnya ini. Ringkas dan mudah disimpan.
Kitchen set
Anak itu peniru ulung kan yaa.. Jadi mereka bisa betah tuh main berlama-lama, meniru mamanya yang masak di dapur.
Lebih-lebih kalau saat main dilengkapi tisu dan air segelas. Tambah betah deh.
Pernah baca sih tentang buku mainan dari kardus. Sepertinya bagus, tapi aku sendiri ga pernah buat karena ga sempat (or choose to do other things :D).
Mobil-mobilan yang bisa dinaiki
Aku punya 3. Motor-motoran roda tiga, mobilan princess, dan mobilan polisi.
Semuanya khusus kita pakai indoor. Untuk di luar, anak-anak pakai sepeda biasa.
Mereka senang main balap-balapan atau kejar-kejaran menggunakan mobil-mobilan seperti ini. Mungkin bisa ngebut-ngebutan dan tabrak-tabrakan jadi lebih asik 🙂
Tenda
Anak-anak bisa bermain peran, baca buku, atau main mainan lain di dalam tenda.
Permainan apapun jadi 100x lebih seru kalau dilakukan di tenda. Hihi.
Kolam renang
Kebetulan di rumah masih pakai air tanah dan airnya masih bagus, jadi kadang kalau sudah benar-benar mati gaya, senjata andalan adalah mainan yang satu ini.
Sebelumnya penting banget kamu pastikan anak-anak sudah tidur siang atau tidak mengantuk. Karena berenang ini yang repot adalah bersih-bersih setelah berenangnya.
Apalagi kalau punya anak lebih dari satu, kalau seorang saja cranky--waduh repot.
Boneka
Boneka lebih sebagai pelengkap ya kalau anak-anakku.
Main boboan di tenda, pakai boneka. Main dokter-dokteran, pasiennya boneka. Main masak-masakan, suapin boneka.
Karena aku sendiri kurang suka boneka, sih. Kadang lihat boneka agak-agak kebayang yang serem-serem gimana gitu, hihi.
Senter
Matikan lampu kamar, nyalakan senter.
Itu saja sudah cukup buat anak girang. Mainannya apa, mereka bisa kreatif sendiri menemukan 'mainan' dari senter tersebut.
Harga senter juga bisa dibilang murah, tergantung ukuran dan spesifikasi. Untuk anak bisa beli yang murah saja karena bakalan sering jatuh dan terbanting.
Mainan yang bergerak, bersuara, dan menyala
Banyak banget mainan semacam ini. Aku pernah punya kereta Thomas, dancing Barbie, robot yang bisa berubah jadi mobil, apa lagi ya..
Mainan jenis ini tidak direkomendasikan oleh Montessori, tapi cukup ampuh untuk dimiliki di rumah barang satu atau dua buah 😀
Boardbook
Buku jenis boardbook tidak cuma handy untuk membangun rasa ingin membaca anak.
Banyak permainan yang bisa dihasilkan dari boardbook. Karena biasanya boardbook dijual dalam satu paket, pasti mom punya lebih dari 5 buku di rumah.
Buku ini bisa digunakan untuk bermain lompat, sebagai rumah-rumah, berlomba menumpuk buku yang paling tinggi, atau sekedar pura-pura membaca.
Mengeluarkan buku yang tertata rapi dari rak, lalu dimasukkan kembali, juga bisa menjadi permainan yang menarik untuk anak 2 tahun. Selain mengasah rasa kerapihan dan tanggung jawab.
Krayon
Mengapa krayon lebih banyak digunakan di TK dibanding pensil warna adalah karena warnanya yang cerah dan menghasilkan goresan yang tebal.
Memang jika digunakan untuk mewarnai hasilnya agak kurang rapi, tapi, untuk balita yang baru belajar memegang pensil, krayon bisa jadi lebih menarik.
Cat air
Sebenarnya ada yang lebih menarik dibanding krayon, yaitu cat air.
Bedanya, cat air perlu usaha lebih karena bersih-bersihnya lebih sulit. Tergantung kita sebagai orang tua sih soal ini. Tapi perlu dipertimbangkan juga supaya bukannya kita ikut senang, malah jadi senewen 😀
Pulpen dan kertas
Berdasarkan pengalaman, alat tulis yang paling membuat anak betah adalah yang aku gunakan sehari-hari.
Contoh: pulpen pilot, kertas hvs bekas, snowman merah.
Cuma hati-hati karena anak-anak mostly bakal beralih dari coret kertas ke coret tembok 😀
Kapur besar
Aku pakai kapur untuk anak-anak coret di papan tulis. Akhir-akhir ini agak jarang sih soalnya agak kotor dan kotornya itu debu. Aku ada asma jadi hati-hati dengan debu semacam ini.
Yang pasti perlu diperhatikan adalah kapur yang kualitas bagus ya supaya debunya tidak terlalu mengganggu.
Meskipun, merk yang sudah bagus sekalipun masih bisa buat bersin, tapi setidaknya tidak ada bahan berbahaya.
Gunting
Ini mainan yang paling kontroversial. Haha. Aku punya gunting kertas khusus anak. Tau kan yang warna warni lucu itu, tapi dipakainya ga enak 😀
Aku sendiri pakai gunting biasa tapi yang udah agak tumpul.
Bahaya yang perlu diperhatikan itu kalau anak tidak sengaja buat luka, gunting rambut, atau gunting barang-barang lain yang tidak boleh digunting.
Anak-anak aku sendiri paling suka pakai gunting untuk menemani aku gunting rumput. Jadi, aku pakai gunting rumput, mereka satu-satu pegang gunting kecil.
Akhir kata
Semoga bermanfaat! Jika ada mainan lain boleh ditambah di bawah ini, Moms!
Thanks so much for following along! Have a wonderful day!
Dewi Nuryanti says
Aku klo beliin mainan anak emang lebih memilih yg sifatnya long lasting gitu. Bs dipake sampai anakku besar.Sampe skrg anakku mau umur 10tahun,mainan dia yg dr umur sethn msh sering dimainin. Lebih irit juga jatohnya hahahaha
Samleinad says
Banyak juga ya pilihan mainan yg bisa dipakai untuk anak-anak. Bukan hanya sekedar untuk bermain di waktu senggang, mainan juga bisa mengasah kreativitas anak ya. Thks utk sharing yg bermanfaat ini
Elly Nurul says
Ah iya kadang akutuh beli mainan anak asal anak suka aja ngga pernah mikirin apakah mainan ini longlasting apa ngga huhu harus banyak banyak belajar lagi nih bagaimana memilih mainan untuk anak anak ya.. yang aman juga bisa digunakan banyak hal
Dewi Puspasari says
Anak-anak cenderung cepat bosan ya, jadi si Bunda harus cerdik-cerdik pilih mainan anak. Kalau Lego dan Tenda sih orang dewasa juga masih suka hehehe. Salam hangat mba Soraya:)
Siti Nurjanah says
Ternyata lumayan banyak pilihan ya untuk mainan anak-anak. Aku kadang suka bingung beliin buat kado untuk keponakan atau temen anak, terima kasih rekomendasinya
Keke Naima says
Seru banget ini mainannya. Mengingatkan saya saat anak-anak masih kecil. Tetapi, saya agak jarang beliin boneka